Thursday, October 18, 2007

SEGELAS SUSU

Suatu hari seorang bocah miskin sedang berjualan dari rumah ke rumah demi
membiayai sekolahnya. Ia merasa lapar dan haus, tapi sayangnya ia hanya
mempunyai sedikit sekali uang. Anak itu memutuskan untuk meminta makanan
dari rumah terdekat. Tetapi, saat seorang gadis muda membukakan pintu, ia
kehilangan keberaniannya. Akhirnya ia hanya meminta segelas air putih untuk
menawarkan dahaga. Gadis muda itu berpikir pastilah anak ini merasa lapar,
maka dibawakannyalah segelas besar susu untuk anak tersebut.

Ia meminumnya perlahan, kemudian bertanya, "Berapa saya berhutang kepada
anda ?"

"Kamu tidak berhutang apapun kepada saya," jawabnya. "Ibuku mengajarkan
untuk tidak menerima bayaran untuk perbuatan baik yang kami lakukan."

Anak itu menjawab, "Kalau begitu, saya hanya bisa mengucapkan terima kasih
dari lubuk hati saya yang terdalam."

Saat Howard Kelly, anak kecil yang miskin itu, meninggalkan rumah tersebut,
dia bukan hanya merasa badannya lebih segar, tetapi keyakinannya pada Tuhan
dan sesama manusia menjadi lebih kuat. Sebelumnya dia sudah merasa putus asa
dan hampir menyerah.

Tahun demi tahun berlalu. Suatu hari wanita muda tersebut mengalami sakit
parah. Dokter yang menanganinya merasa bingung dan akhirnya mengirim wanita
itu ke kota besar untuk mendapatkan pertolongan spesialis. Dr. Howard Kelly
dipanggil untuk berkonsultasi.

Ketika ia mendengar nama kota tempat asal si pasien, ia segera pergi ke
kamar tempat dimana wanita tersebut dirawat. Ia langsung mengenali dan
memutuskan untuk melakukan hal terbaik yang bisa ia usahakan untuk
menolongnya.

Sejak hari itu, ia memberikan perhatian khusus pada kasus ini. Setelah
melewati perjuangan panjang, peperanganpun dapat dimenangkan. Dr. Kelly
dipanggil oleh pihak administrasi untuk menandatangani biaya yang harus
dibayarkan oleh si wanita kepadanya. Ia melihat kepada kuitansi tersebut,
dan kemudian menuliskan sesuatu. Kuintansi tersebut lalu di kirim ke kamar
perawatan si wanita.

Wanita tersebut merasa takut untuk membukanya, karena ia merasa yakin bahwa
ia tidak akan mampu membayarnya. Akhirnya dengan menguatkan hati, ia melihat
ke kuintansi tersebut. Sebuah tulisan pada kuitansi telah menarik
perhatiannya.

Ia membaca tulisan itu : "Telah Di Bayar Penuh Dengan Satu Gelas Susu".
Tertanda, Dr. Howard Kelly.

Air mata mengalir dari matanya saat hatinya yang bahagia mengucapkan doa dan
pujian :"Terima kasih Tuhan, kasihMu telah memancar melalui hati dan tangan
manusia."

Have a positive day!



No comments:

Post a Comment